Soal dan Pembahasan – Tes Kemampuan Akademik (TKA) Matematika SMA Paket 3

Tes Kemampuan Akademik (TKA), atau academic ability test adalah salah satu bentuk asesmen yang dikembangkan oleh Pusat Asesmen dan Pembelajaran (Pusmendik), Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, untuk memotret capaian akademik siswa secara objektif, terukur, dan adil. TKA pertama kali mulai diselenggarakan pada tahun 2025. TKA diselenggarakan sebagai asesmen sukarela yang dapat diikuti oleh siswa dari berbagai jenjang pendidikan. Kehadiran TKA didasarkan pada kebutuhan akan instrumen evaluasi yang terstandar secara nasional sehingga hasilnya tidak hanya menjadi gambaran pencapaian individu, tetapi juga dapat dipakai sebagai tolok ukur dalam mengidentifikasi posisi capaian belajar siswa dibandingkan dengan standar kompetensi yang berlaku. Dengan demikian, TKA tidak dimaksudkan sebagai ujian yang menimbulkan beban, melainkan sebagai sarana diagnosis akademik yang bermanfaat bagi siswa, guru, maupun sekolah.

Lebih jauh, TKA dirancang untuk mengukur kompetensi mendasar yang mencakup pengetahuan dan keterampilan akademik inti, seperti literasi membaca, literasi matematika (numerasi), serta kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah yang berkaitan dengan berbagai mata pelajaran. Melalui soal-soal yang disusun secara sistematis dan terstandar, asesmen ini tidak hanya menilai kemampuan menghafal, tetapi juga menekankan pada keterampilan berpikir tingkat tinggi (higher order thinking skills). Hasil TKA kemudian dapat digunakan untuk memberikan umpan balik yang konstruktif, baik bagi siswa dalam mengidentifikasi kekuatan dan kelemahannya, maupun bagi guru dalam merancang strategi pembelajaran yang lebih tepat sasaran.

Selain itu, TKA juga memiliki peran strategis dalam mendukung kebijakan pendidikan nasional. Data hasil tes ini dapat menjadi sumber informasi yang kredibel bagi sekolah, pemerintah daerah, maupun pemangku kebijakan di tingkat pusat dalam merumuskan program peningkatan mutu pendidikan. Dengan adanya pelaporan capaian akademik yang bersifat individual, sekolah dapat mengetahui kebutuhan belajar siswanya secara lebih rinci, sementara orang tua dapat memahami perkembangan anaknya secara lebih objektif. Dengan kata lain, TKA hadir bukan hanya untuk menilai, tetapi juga untuk mendorong peningkatan kualitas pembelajaran, penguatan kompetensi dasar siswa, serta penciptaan ekosistem pendidikan yang lebih berkeadilan.

Secara teknis, TKA untuk level SMA dilaksanakan secara daring dengan menggunakan aplikasi CBT, sama seperti penyelenggaraan OSN dan ANBK. Untuk mengikuti TKA, siswa SMA akan menghadapi 3 mata pelajaran wajib, yaitu Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika, serta 2 dari 4 mata pelajaran pilihan yang mereka jalani sebelumnya. Sebagai contoh, jika seorang siswa memilih mata pelajaran Sosiologi, Ekonomi, Matematika Tingkat Lanjut, dan Fisika saat pertama kali menginjak kelas XI, maka ia hanya boleh memilih 2 dari 4 mata pelajaran tersebut, misalnya Sosiologi dan Ekonomi, untuk diuji dalam TKA. Kebijakan ini mungkin bakal berubah sewaktu-waktu sehingga perlu ditelaah kembali.

Baca: Soal dan Pembahasan – Tes Kemampuan Akademik (TKA) Matematika Tingkat Lanjut SMA Paket 1

Dari segi format soal, soal TKA tidak hanya berbentuk pilihan ganda biasa, tetapi juga memuat soal berbentuk pilihan ganda kompleks (PGK). Ada dua jenis PGK, yaitu PGK Kategori (soal benar-salah atau setuju-tidak setuju) dan PGK Multiple Choice Multiple Answer (MCMA) (centang beberapa pernyataan yang benar). Ini berarti, format soal TKA mengadopsi soal Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) yang juga tidak hanya memuat soal pilihan ganda. Hal ini berbeda dengan soal Ujian Nasional (UN) yang dulunya diselenggarakan dalam bentuk soal pilihan ganda biasa saja.

Berdasarkan informasi yang beredar, TKA level SMA/MA/Sederajat dan SMK/MAK dilaksanakan selama dua hari. Pada hari pertama, siswa akan menghadapi tes mata pelajaran wajib, yaitu Bahasa Indonesia (45 menit), Matematika (50 menit), dan Bahasa Inggris (45 menit). Sementara itu, pada hari kedua, siswa akan menghadapi tes dua mata pelajaran pilihan, masing-masing diberi durasi pengerjaan selama 60 menit.

Untuk mempersiapkan TKA dengan lebih matang, berikut telah disediakan beberapa contoh soal dan pembahasan TKA mata pelajaran Matematika SMA (Paket 3) yang selaras dengan kerangka kisi-kisi yang dikeluarkan pemerintah. Semoga dapat dijadikan sumber belajar untuk meningkatkan pemahaman.

Baca: Soal dan Pembahasan – Tes Kemampuan Akademik (TKA) Matematika Tingkat Lanjut SMA Paket 2

Jika Anda ingin mencari soal latihan yang lebih banyak, Anda dapat mengakses ke folder soal mathcyber1997.com dengan mendaftar di bit.ly/Akses_SoalFolder soal tersebut berisi soal UTBK-SNBT, soal persiapan CPNS-PPPK, soal psikotes, soal TPA, soal ujian masuk perguruan tinggi (termasuk STAN), soal kompetensi matematika (termasuk OSN dan ON MIPA), dan masih banyak lagi.

Fun Fact

Efek protégé adalah fenomena saat kamu mengajarkan materi ke orang lain, kamu justru memahami dan mengingat lebih banyak.
Perhatikan persamaan berikut.
1. $(2mn)^4$
2. $8m^4n^4$
3. $16m^4n^4$
4. $(4mn)^2$
Persamaan yang nilainya setara dengan $\left(\dfrac{2m^5n^{-5}}{32m^9n^{-1}}\right)^{-1}$ adalah nomor ….
A. (1), (2), dan (3) SAJA
B. (1) dan (3) SAJA
C. (2) dan (4) SAJA
D. (4) SAJA
E. (1), (2), (3), dan (4)
Diketahui tiga bilangan, yaitu $x = \sqrt[3]{5^2},$ $y = \sqrt{3^2},$ dan $z = \sqrt[4]{2^5}.$
Berilah tanda centang pada pernyataan yang bernilai benar terkait urutan nilai ketiga bilangan tersebut. Jawaban benar mungkin lebih dari satu.
$x < y.$
$x < z.$
$y < z.$
$x^3 > y^2.$
$y^4 > z^8.$
Diketahui persamaan $\dfrac{2^x}{8^q} = 64\sqrt{2^p} \times \sqrt{8^{3x}}.$ Jika penyelesaian yang diperoleh berupa bilangan real, tentukan nilai dari $-6x.$
Tentukan apakah Persamaan (1) dan (2) cukup untuk menjawab soal tersebut.
(1). p=3x.
(2). p+q=4x+2.
A. Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (2) SAJA tidak cukup.
B. Pernyataan (2) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) SAJA tidak cukup.
C. Pernyataan (1) dan (2) cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi salah satu dari keduanya tidak cukup.
D. Pernyataan (1) atau pernyataan (2) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan.
E. Pernyataan (1) dan pernyataan (2) tidak cukup untuk menjawab pertanyaan.

 

Lili ingin membuat dua jenis kue kering, yaitu kue bolu dan kue bronis. Lili memiliki persediaan bahan sebanyak $4$ kg gula dan $9$ kg tepung terigu. Satu loyang kue bolu membutuhkan $20$ g gula dan $60$ g tepung terigu. Sementara itu, satu loyang kue bronis membutuhkan $20$ g gula dan $40$ g tepung terigu. Misalkan banyaknya kue bolu dan kue bronis yang dibuat berturut-turut dinyatakan oleh x dan y.
Beri tanda centang pada kolom Benar atau Salah untuk setiap pernyataan berikut.
$$\begin{array}{|l|c|c|} \hline \textbf{Pernyataan} & \textbf{Benar} & \textbf{Salah} \\ \hline \text{Mungkin Lili membuat 150 loyang kue bolu}. & & \\ \hline \text{Lili dapat membuat sebanyak 120 loyang kue bolu dan 100 loyang kue bronis}. & & \\ \hline 3x+2y=450~\text{adalah salah satu persamaan garis pembatas masalah program linear tersebut.} & & \\ \hline \end{array}$$

Diketahui akar-akar persamaan kuadrat $x^2-px+q=0$ adalah $3$ dan $5.$
Beri tanda centang pada kolom Benar atau Salah untuk setiap pernyataan berikut.
$$ \begin{array}{|l|c|c|} \hline \textbf{Pernyataan} & \textbf{Benar} & \textbf{Salah} \\ \hline \text{Hasil pengurangan}~p~\text{dan}~q~\text{adalah 7}. & & \\ \hline \text{Hasil kali}~p~\text{dan}~q~\text{lebih besar dari 0}. & & \\ \hline \text{Nilai}~p~\text{lebih kecil dari}~q. & & \\ \hline \end{array}$$

Titik $(4, 2)$ didilatasi dengan faktor skala $2$ berpusat di $(1, -1)$ dan kemudian ditranslasi oleh $\begin{pmatrix} a \\ b \end{pmatrix}$ ke titik $(8, -1).$
Beri tanda centang pada kolom Benar atau Salah untuk setiap pernyataan berikut.
$$ \begin{array}{|l|c|c|} \hline \textbf{Pernyataan} & \textbf{Benar} & \textbf{Salah} \\ \hline \text{Nilai}~a+b=-5. & & \\ \hline \text{Bayangan}~(2,3)~\text{oleh refleksi}~y=a~\text{adalah}~(2,-15).& & \\ \hline \text{Bayangan}~(-1, 2)~\text{oleh refleksi}~x=b~\text{adalah}~(-11, 2). & & \\ \hline \end{array}$$

Suatu fungsi eksponen dinyatakan oleh $f(x)=pa^{bx+c}.$ Kurva dari fungsi tersebut melalui titik $\left(0,\dfrac32\right),$ $(1, 3),$ dan $(3, 12).$ Diketahui $4f(-1) = 3.$
Beri tanda centang pada kolom Benar atau Salah untuk setiap pernyataan berikut.
$$\begin{array}{|l|c|c|} \hline \textbf{Pernyataan} & \textbf{Benar} & \textbf{Salah} \\ \hline \text{Nilai}~a+b-c=4. & & \\ \hline \text{Nilai}~f(2)=8. & & \\ \hline\text{Absis titik potong}~f(x)~\text{dengan}~y = 24\text{adalah}~4. & & \\ \hline \end{array}$$

Diketahui data peluang turun hujan di dua kota, yaitu Kota P dan Q, pada hari tertentu adalah $20\%$ untuk Kota P dan $70\%$ untuk Kota Q.
Beri tanda centang pada kolom Benar atau Salah untuk setiap pernyataan berikut.
$$ \begin{array}{|l|c|c|} \hline \textbf{Pernyataan} & \textbf{Benar} & \textbf{Salah} \\ \hline \text{Peluang kedua kota tersebut turun hujan adalah}~0,\!14. & & \\ \hline \text{Peluang paling sedikit 1 dari 2 kota tersebut tidak turun hujan adalah}~\dfrac{21}{25}. & & \\ \hline \text{Peluang kedua kota tersebut tidak turun hujan adalah}~10\%~\text{lebihnya dari peluang kedua kota tersebut turun hujan}. & & \\ \hline \end{array}$$

Bacalah stimulus berikut untuk menjawab 3 nomor di bawahnya.

Hamster

Hamster adalah hewan peliharaan kecil dan lucu yang termasuk dalam keluarga Cricetidae. Hamster termasuk mamalia pengerat dan sangat populer sebagai hewan peliharaan di seluruh dunia. Tubuhnya yang kecil diselimuti oleh bulu yang lembut. Hamster memiliki telinga kecil dan ekor pendek. Sebagai hewan nokturnal, hamster lebih aktif pada malam hari dan tidur pada sebagian besar waktu siang.

Pak Ardi terkenal sebagai pemelihara hamster yang ulung. Pak Ardi memiliki kebun yang didesain sebagai habitat hamster peliharaannya. Hamster jantan yang dipelihara Pak Ardi rata-rata berusia 14 bulan, sedangkan hamster betina rata-rata berusia 10 bulan. Sebagai informasi, hamster memiliki masa hidup dari 2 hingga 2,5 tahun.

Pak Ardi telah menggeluti hobinya sejak tahun 2019. Seiring dengan berjalannya waktu, hamster yang dipeliharanya semakin banyak karena bereproduksi. Diagram batang berikut menginformasikan banyak hamster Pak Ardi setiap tahunnya sejak tahun 2019 hingga 2023 yang tercatat pada setiap akhir tahun.
Misalkan $P$ menyatakan persentase peningkatan populasi hamster Pak Ardi dari tahun 2019 hingga 2021. Sementara itu, $Q$ menyatakan persentase peningkatan populasi hamster Pak Ardi dari tahun 2020 hingga 2022.
Hubungan kuantitas yang benar antara $P$ dan $Q$ adalah $\cdots \cdot$
A. $P > Q$
B. $P = Q$
C. $Q > P$
D. $2P < Q$
E. Informasi yang diberikan tidak cukup untuk memutuskan hubungan kuantitas $P$ dan $Q$

Diagram garis tersebut merepresentasikan populasi hamster Pak Ardi dari tahun 2019 hingga 2023 yang tercatat pada setiap akhir tahun. Informasi yang dapat diambil dari diagram garis tersebut adalah sebagai berikut.
Populasi hamster pada tahun 2019 adalah 10 ekor.
Populasi hamster pada tahun 2020 adalah 13 ekor.
Populasi hamster pada tahun 2021 adalah 27 ekor.
Populasi hamster pada tahun 2022 adalah 31 ekor.
Persentase peningkatan populasi hamster jika diketahui ada sebanyak $x$ ekor pada kondisi mula-mula dan $y$ ekor pada kondisi akhir dirumuskan oleh
$$\text{Persentase Peningkatan}=\dfrac{y-x}{x} \times 100\%.$$Ini berarti, persentase peningkatan populasi hamster Pak Ardi dari tahun 2019 hingga 2021, yaitu dari 10 ekor menjadi 27 ekor, dapat ditentukan sebagai berikut.
$$P = \dfrac{27-10}{10} \times 100\% = 170\%$$
Dengan demikian, nilai $P=170\%.$
Selanjutnya, akan ditentukan persentase peningkatan populasi hamster Pak Ardi dari tahun 2020 hingga 2022, yaitu dari 13 ekor menjadi 31 ekor sebagai berikut.
$$Q = \dfrac{31-13}{13} \times 100\% \approx 138,\!46\%$$Dengan demikian, nilai $Q \approx 138,46\%.$
Jadi, hubungan kuantitas yang benar antara $P$ dan $Q$ adalah $P>Q.$
(Jawaban A) [/spoiler]

Misalkan Pak Ardi saat ini memiliki 50 ekor hamster dengan rata-rata usia 12 bulan. Banyak hamster jantan yang dimiliki Pak Ardi adalah … ekor.
A. $15$
B. $20$
C. $25$
D. $30$
E. $35$

Diketahui:
Hamster jantan rata-rata berusia 14 bulan.
Hamster betina rata-rata berusia 10 bulan.
Pak Ardi saat ini memiliki 50 ekor hamster dengan rata-rata usia 12 bulan.

Ingat kembali cara menentukan rata-rata gabungan adalah sebagai berikut.
$$\overline{x} = \dfrac{n_1 \overline{x}_1 + n_2\overline{x}_2}{n_1+n_2}$$
Keterangan:
$n_1$ menyatakan banyak objek pada kelompok pertama.
$n_2$ menyatakan banyak objek pada kelompok kedua.
$\overline{x}_1$ menyatakan rata-rata nilai pada kelompok pertama.
$\overline{x}_2$ menyatakan rata-rata nilai pada kelompok kedua.
$\overline{x}$ menyatakan rata-rata kedua kelompok secara keseluruhan.

Misalkan $x$ menyatakan banyak hamster jantan. Karena banyak hamster secara keseluruhan adalah $50$ ekor, banyak hamster betina ada $(50-x)$ ekor. Karena rata-rata usia hamster secara keseluruhan adalah 12 bulan, dapat diperoleh
$$\begin{aligned} 12 & = \dfrac{x(14) + (50-x) \cdot 10}{50} \\ 600 & = 14x + 500-10x \\ 600 & = 4x + 500 \\ 100 & = 4x \\ x & = 25. \end{aligned}$$Jadi, banyak hamster jantan yang dimiliki Pak Ardi adalah $25$ ekor.
(Jawaban C) [/spoiler]

Pada akhir tahun 2023, sebanyak $\dfrac23$dari banyak hamster Pak Ardi merupakan hamster jantan, sedangkan sisanya merupakan hamster betina. Pada awal tahun 2024, Pak Ardi berencana untuk menjual beberapa ekor hamstan jantan dan hamster betina kepada kerabatnya.
Putuskan apakah informasi berikut cukup untuk mengetahui banyak hamster secara keseluruhan yang dijual oleh Pak Ardi.
1. Banyak cara memilih hamster betina untuk dijual adalah 364 cara.
2. Banyak cara memilih hamster jantan untuk dijual adalah 378 cara.
Informasi (1) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi Informasi (2) SAJA tidak cukup.
Informasi (2) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi Informasi (1) SAJA tidak cukup.
DUA informasi BERSAMA-SAMA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi SATU informasi SAJA tidak cukup.
Informasi (1) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan dan Informasi (2) SAJA cukup.
Informasi (1) dan Informasi (2) tidak cukup untuk menjawab pertanyaan.

Diketahui:
Dari diagram garis, banyak hamster Pak Ardi pada akhir tahun 2023 adalah 42 ekor.
Pada akhir tahun 2023, sebanyak $\dfrac23$ dari banyak hamster Pak Ardi merupakan hamster jantan, sedangkan sisanya merupakan hamster betina.

Dari dua informasi di atas, banyak hamster jantan pada tahun 2023 adalah $\dfrac23 \times 42=28$ ekor. Sisanya adalah hamster betina, yaitu sebanyak $42 –28 = 14$ ekor.

Mari kita periksa setiap informasi yang diberikan.
Menggunakan informasi (1): Banyak cara memilih hamster betina untuk dijual adalah $364$ cara.
Misalkan banyak hamster betina yang dijual Pak Ardi adalah $x$ ekor. Banyak cara memilih $x$ ekor dari $14$ ekor hamster betina dapat dihitung dengan menggunakan aturan kombinasi. Karena banyak cara memilih hamster betina untuk dijual adalah 364 cara, dapat diperoleh
$$\begin{aligned} C(14, x) & = 364 \\ \dfrac{14!}{(14-x)! x!} & = 14 \cdot 13 \cdot 2 \\ \dfrac{14 \cdot 13 \cdot 12 \cdots (14-x)!}{(14-x)! x!} & = \dfrac{14 \cdot 13 \cdot 12}{6}. \end{aligned}$$
Dari persamaan terakhir, nilai $x$ haruslah sama dengan $3.$ Jadi, banyak hamster betina yang dijual Pak Ardi adalah 3 ekor. Namun, karena banyak hamster jantan yang dijual tidak diketahui, banyak hamster secara keseluruhan yang dijual oleh Pak Ardi juga tidak dapat diketahui. Dengan demikian, informasi (1) tidak cukup untuk menjawab pertanyaan.

Menggunakan informasi (2): Banyak cara memilih hamster jantan untuk dijual adalah $378$ cara.
Misalkan banyak hamster jantan yang dijual Pak Ardi adalah $y$ ekor. Banyak cara memilih $y$ ekor dari $28$ ekor hamster jantan dapat dihitung dengan menggunakan aturan kombinasi. Karena banyak cara memilih hamster jantan untuk dijual adalah $378$ cara, dapat diperoleh
$$\begin{aligned} C(28, y) & = 378 \\ \dfrac{28!}{(28-y)! y!} & = \dfrac{28 \cdot 27}{2} \\ \dfrac{28 \cdot 27 \cdot 26 \cdots (28-y+1)!}{(28-y)! y!} & = \dfrac{28 \cdot 27}{2}. \end{aligned}$$Dari persamaan terakhir, nilai $y$ haruslah sama dengan $2.$ Jadi, banyak hamster jantan yang dijual Pak Ardi adalah $2$ ekor. Namun, karena banyak hamster betina yang dijual tidak diketahui, banyak hamster secara keseluruhan yang dijual oleh Pak Ardi juga tidak dapat diketahui. Dengan demikian, informasi (2) tidak cukup untuk menjawab pertanyaan.

Menggunakan informasi (1) dan (2) bersama-sama: Banyak cara memilih hamster betina dan jantan untuk dijual berturut-turut adalah 364 dan 378 cara.

Dari perhitungan sebelumnya, telah diketahui bahwa informasi (1) menghasilkan fakta bahwa 3 ekor hamster betina dijual Pak Ardi. Sementara itu, informasi (2)
ghasilkan fakta bahwa 2 ekor hamster jantan dijual Pak Ardi. Ini berarti, banyak hamster yang dijual Pak Ardi secara keseluruhan adalah $3 + 2 = 5$ ekor. Dengan demikian, informasi (1) dan (2) bersama-sama cukup untuk menjawab pertanyaan.

Jadi, dapat diputuskan bahwa DUA informasi BERSAMA-SAMA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi SATU informasi SAJA tidak cukup.
(Jawaban C) [/spoiler]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *